PROKOPIM KUBU RAYA – Pemerintah Kabupaten Kubu Raya menggelar Rapat Koordinasi Pembinaan dan Pemberdayaan Organisasi Kemasyarakatan, Rabu (1/11), di Hotel Alimoer Kubu Raya. Kegiatan yang dibuka oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Kubu Raya Yusran Anizam itu digelar oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kubu Raya. Kepala Badan Kesbangpol Amini Maros mengatakan rakor tersebut bertujuan untuk meningkatkan silaturahmi antara pemerintah dengan organisasi kemasyarakatan (ormas). Menurutnya, dalam membangun daerah pemerintah tidak bisa berjalan sendiri.
“Kita tentu juga dibantu oleh teman-teman dari ormas. Baik ormas sosial, keagamaan, kepemudaan, dan sebagainya. Kita kepung bakul. Kami ingin mengajak semua teman ormas untuk berkolaborasi. Jadi tidak berjalan sendiri-sendiri,” kata Amini Maros
Amini melanjutkan, rakor juga menjadi forum evaluasi terhadap eksistensi ormas-ormas yang ada di Kubu Raya.
“Di sini kami juga mengevaluasi ormas-ormas ini. Karena secara umum kadang ada ormas yang tidak memiliki aktivitas. Nah, kami evaluasi itu. Di Kubu Raya sendiri ada 192 ormas dan Alhamdulillah semuanya ternyata aktif,” terangnya.
Pada kesempatan itu Amini Maros juga berpesan agar dalam memasuki tahun politik ini sinergi antara pemerintah daerah dan ormas dapat diperkuat.
“Artinya masing-masing ormas bisa membawa masyarakat yang berada di bawah ormasnya untuk ikut menjaga kondusivitas suasana. Sehingga ketika pemilu nanti potensi konflik dan percikan-percikan yang bisa merugikan semuanya dapat dicegah. Pilihan boleh berbeda-beda tetapi kita tetap dalam kesatuan NKRI,” tegasnya.
Sekretaris Daerah Kabupaten Kubu Raya Yusran Anizam menyatakan Pemerintah Kabupaten Kubu Raya sangat mendukung eksistensi dan kiprah ormas-ormas yang ada. Salah satu bentuk dukungan tersebut adalah pemberian bantuan hibah.
“Hari ini kita melakukan konsolidasi terkait dengan ormas lembaga kemasyarakatan yang menerima bantuan hibah dari pemerintah daerah. Agar hibah ini bisa direalisasikan dengan sebaik-baiknya sesuai aturan dan ke depan juga bisa diusulkan. Ini semua dalam rangka kita bersinergi membangun daerah ini dan memberikan pelayanan semaksimal mungkin kepada masyarakat,” jelasnya.
Yusran menegaskan bahwa di dalam membangun dan melayani masyarakat, pemerintah daerah tidak mungkin bekerja sendiri.
“Kita harus kepung bakul. Semua semua elemen kita gerakkan,” ujarnya.
Lebih lanjut Yusran menuturkan untuk memperkuat eksistensi ormas, pemerintah kabupaten terus melakukan pembinaan, koordinasi, dan evaluasi. Hal itu dilakukan agar ormas dapat bertumbuh kembang.
“Kalau bisa lebih banyak lagi masyarakat yang ikut berorganisasi. Karena di dalam organisasi ini bisa meningkatkan kompetensi. Karakter masyarakat bisa terbentuk sehingga menjadi pemimpin-pemimpin ke depannya,” tambahnya. (Ridwan)