Perekonomian Kabupaten Kubu Raya digerakkan oleh sektor primer sebagai sektor basis dan sektor sekunder sebagai sektor penunjang. Pergerakan perekonomian Kubu Raya di dukung oleh berbagai potensi sumber daya alam yang kaya seperti; pertanian, perkebunan dan peternakan.

Pertanian

Pertanian di kabupaten Kubu Raya baik pertanian lahan kering maupun lahan basah sangat potensial, terdapat beberapa komoditas yang dibudidayakan yaitu: padi, jagung, ubi, kedelai, kacang tanah serta  sayur dan buah-buahan. Daerah-daerah sentra penghasil komoditas tersebut antara lain adalah kecamatan Sungai Kakap, Terentang, Batu Ampar, Rasau Jaya dan Teluk Pakedai. Bahkan daerah-daerah ini merupakan daerah yang terkenal di Kalimantan Barat sebagai sentra pertanian dengan produksi pertanian yang cukup besar. Bahkan untuk kecamatan Sungai Kakap telah diusulkan menjadi Kawasan Usaha Agropolitan Terpadu (KUAT) dan juga kecamatan Rasau Jaya sebagai Kota Mandiri Terpadu (KTM), dengan basis industri pertanian, peternakan dan perikanan dengan daya dukung lahan yang memadai.

Perkebunan

Kegiatan perkebunan di kabupaten Kubu Raya untuk komoditas dalam skala industri membudidayakan jenis komoditas antara lain karet, kelapa dan kelapa sawit. Sebarannya meliputi kecamatan Sungai Ambawang, Kuala Mandor B, Batu Ampar, Kubu dan Sungai Kakap dengan produksi yang cukup berarti. Bahkan untuk komoditas kelapa sawit diperkirakan produksinya akan terus meningkat seiring makin banyaknya pelaku usaha yang melakukan pembukaan areal baru untuk perkebunan kelapa sawit.

Perikanan

Sektor perikanan produksinya didominasi oleh perikanan laut, disamping juga terdapat dari budidaya kolam dan keramba dalam jumlah yang cukup berarti.

Peternakan

Peternakan hewan dan unggas dengan jumlah yang potensial terdapat disetiap kecamatan kabupaten Kubu Raya dengan jenis sapi, kambing, kerbau dan babi.  Kelompok unggas didominasi oleh jenis ayam dan bebek. Potensi peternakan potensinya sejalan dengan potensi pertanian dan perkebunan.

Kehutanan

Potensi sektor Kehutanan masih didominasi pada industri pengolahan lanjutan, dengan sebaran dominan di kecamatan Sungai Raya dan Batu Ampar, bahan baku lebih banyak dipasok dari luar daerah. Selain sisi kontribusi pendapatan tak dapat dipungkiri sektor industri pengolahan kayu ini merupakan sektor yang cukup banyak menyerap tenaga kerja. Potensi hutan alam produksi di wilayah kabupaten Kubu Raya boleh dikatakan sudah tidak memadai untuk skala industri. Namun masih terdapat izin pemanfaatan hutan alam dalam skala yang cukup luas di kecamatan batu ampar yaitu jenis hasil hutan kayu bakau (mangroove) dalam skala industri yang cukup berarti dengan pangsa pasar ekspor dalam bentuk komoditas arang briket dan juga Hutan Tanaman Industri. Disamping pemanfaatan hutan dalam bidang perindustrian, saat ini mulai dikembangkan hutan wisata dan hutan mangrove sebagai pengembangan potensi hutan di sektor pariwisata.

 

JARINGAN SKPD